Pesan Isra Miraj, Gubernur Khofifah Ingatkan Jaga Persatuan

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam helatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1442 H di Gedung Negara Grahadi, Surabaya berpesan agar masyarakat Jatim senantiasa tetap menjaga persatuan dan kesatuan. Gubernur menyampaikan nasionalis religius merupakan pondasi untuk menjaga NKRI.

DP
Jumat, 19 Mar 2021
Pesan Isra Miraj, Gubernur Khofifah Ingatkan Jaga Persatuan
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam helatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1442 H di Gedung Negara Grahadi, Surabaya

SURABAYA - Peringatan Isra Miraj sebagai momentum untuk meningkatkan semangat kecintaan pada Nabi Muhammad SAW dan memantapkan rasa kebersamaan ukhuwah Islamiyah, dihelat di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis malam (18/3/2021) dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Sejumlah pejabat forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Jatim tampak hadir, diantaranya Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, beberapa kepala daerah bupati, wali kota, serta sejumlah pimpinan organisasi masyarakat (Ormas) Islam, seperti NU, Muhammadiyah, LDII dan organisasi perangkat daerah di lingkup Pemprov Jatim.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam sambutannya menyampaikan rasa syukurnya atas kebersamaan antar elemen, termasuk masyarakat yang selama ini menjaga persatuan dan kesatuan.

“Kebersamaan ini diharapkan membawa persaudaraan yang kokoh karena harus mengangkat banyak hal, seperti sisi sosial kehidupan, ekonomi masyarakat, stabilitas keamanan kondusif dan diikuti kebersamaan dalam memohon kepada Allah SWT,” ucap orang nomer satu di Jatim tersebut.

Selain itu Gubernur juga mengapresiasi hadirnya Budayawan asal Madura KH D Zawawi Imron, yang dalam kesempatan itu membacakan puisi "Lidah Berdzikirlah" di sela peringatan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW. Khofifah berterimakasih pada Zamawi Imron lewat bacaan puisi tersebut.

Dalam puisi sang penyair yang dikenal dengan "Si Celurit Emas" tersebut mengisahkan ajakan untuk menghindari fitnah, hoaks, bohong, adu domba serta kebencian.

"Terima kasih kiai. Puisi yang sudah memberikan pencerahan kepada kita," kata gubernur perempuan pertama di Jatim.

Pada acara tersebut Gubernur Khofifah juga berpesan agar masyarakat Jawa Timur senantiasa hidup harmoni penuh toleransi serta membangun akhlakul karimah, nasionalis religius, dimana hal itu merupakan pondasi menjaga NKRI.(ebo).

PRODUK UNGGULAN

news
Rp 40.000,00
news
Rp 20.000,00
news
Rp 60.000,00
news
Rp 30.000,00
news
Rp 30.000,00