KIH Dorong Peningkatan Ekonomi, Pesantren Ambil Peluang Pasar Halal

Hadirnya Kawasan Industri Halal di Sidoarjo, Jawa Timur, diharapkan mampu menjadi pemicu pertumbuhan ekonomi di Jatim. Peluang ini pun diharapkan juga mampu mendorong pesantren-pesantren yang ada di Jatim agar mampu mengambil peluang pasar halal, agar makin di kenal baik di skala nasional maupun internasional.

DP
Jumat, 02 Apr 2021
KIH Dorong Peningkatan Ekonomi, Pesantren Ambil Peluang Pasar Halal
Perwakilan Tim OPOP Jatim hadir dalam acara sosialisasi “Peranan Kawasan Industri Halal Dalam Mendorong Jawa Timur Bangkit”

SURABAYA - Pengembangan kawasan industri halal di Sidoarjo diharapkan menjadi salah satu pemicu meningkatnya pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Derah Provinsi Jawa Timur, Jumadi, yang mewakili Gubernur Jatim menjadi Keynote Speaker Sosialisasi “Peranan Kawasan Industri Halal Dalam Mendorong Jawa Timur Bangkit” mengatakan, Jatim memberikan peranan cukup besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

“Jatim secara nasional memberikan kontribusi 14,57 persen terhadap Produk Domistik Bruto (PDB) dan 24,58 persen PDB di Jawa,” terang Jumadi, saat sosialisasi yang digear secara virtual, Selasa lalu (30/3/2021).

Dikatakan Jumadi jika Tahun 2020 ekonomi secara , global, nasional, regional terkontraksi. Jatim sendiri mengalami kontraksi 2,39 persen yang merupakan angka terkecil di Jawa. Ini artinya di antara Provinsi lainnya di Pulau Jawa, Jawa Timur berhasil membangun strategi yang baik. Dengan begitu performa ekonomi di Jawa Timur menjadi lebih baik.

“Sehingga kalau ada kawasan industri halal di Sidoarjo ini, transformasi industri di Jawa Timur akan semakin cepat, mungkin bisa sampai ke angka 32 persen atau sampai 35 persen dampaknya ekonomi pertumbuhannya akan juga meningkat,” ungkapnya.

Menurutnya kehadiran Halal Industri Park Sidoarjo (HIPS) juga akan mendorong program kawasan industri halal di Jawa Timur.

“Pemprov Jawa Timur sudah menyiapkan pembinaan pembinaan, seperti pembinaan sertifikasi halal, fasilitasi dan yang lainnya,” pungkasnya.

Ditambahkan pihaknya jika Gubernur Khofifah juga berpesan jika IKM saatnya memiliki building di satu kawasan yang terintegrasi dan akan menjadi yang pertama di Indonesia.

Sementara itu, Direktur Halal Industri Park Sidoarjo, Adi Saputra Tedja Surya, memaparkan pengembangan industri produk halal Indonesia yang berlokasi di Sidoarjo Jawa Timur, yaitu Safe N Lock Eco Industrial Park bertujuan untuk menggaet potensi pasar dunia.

Menurut Adi, dengan jumlah pemeluk Islam di dunia sebanyak 1,9 miliar, industri halal memiliki potensi yang sangat besar bagi perkembangan ekspor produk halal di Jawa Timur. Mulai dari makanan dan minuman, pakaian, media and recreation, kosmetik, dan farma berpotensi untuk menjadi produk halal utama untuk diekspor ke luar negeri berpenduduk islam.

Dikatakan Adi, kesiapan suatu ekosistem dan development, suatu negara diperlukan dalam pengembangan industri halal kedepannya. Jaminan produk halal menjadi fokus ekonomi saat ini.

“Kawasan industri halal ini sangat mendukung dan juga untuk kemajuan ekonomi di Jawa Timur”, kata Adi.

Berdasarkan data Global Islamic Economy Rating 2020/2021, Indonesia mengekspor produk halal sejumlah 3,8 persen, sedangkan mayoritas masyarakat muslim di Indonesia masih mengonsumsi produk impor sejumlah Rp 169,7 bilion, yaitu 10 persen dari total produk halal di dunia. Dengan mengembangkan produk berlisensi halal, Indonesia mampu memenuhi ekspor produk halal ke luar negeri.

"Dengan meningkatknya ekspor produksi halal, akan membuka lapangan pekerjaan yang luas bagi masyarakat Jawa Timur. Jawa Timur berpotensi menjadi pemain industri halal terbesar di Indonesia bahkan di dunia," pungkas dia.

Diketahui acara ini juga diikuti sebanyak 10 pesantren yang ada di Jawa Timur. Mengingat pesan Khofifah jika ponpes memiliki kesempatan lebar untuk memasarkan produk unggulan mereka hingga ke pasar internasional.(ebo)

PRODUK UNGGULAN

news
Rp 40.000,00
news
Rp 20.000,00
news
Rp 60.000,00
news
Rp 30.000,00
news
Rp 30.000,00