Wakili OPOP, Ponpes Darul Aitam Sampang Ikut Misi dagang Jatim ke NTB

Wakili OPOP, Ponpes Darul Aitam Sampang Ikut Misi Dagang Jatim ke NTB

OPOP JATIM
Rabu, 01 Mar 2023
Wakili OPOP, Ponpes Darul Aitam Sampang Ikut Misi dagang Jatim ke NTB
Dok. Pengurus Ponpes Darul Aitam, Sampang, Habibullah, Selasa (28/2/2023).

Peserta One Pesantren One Product (OPOP) Jatim, Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Aitam, Sampang, dengan produk unggulan songkoknya yang bermerek ‘Al Makki Karangbistah’ terpilih mewakili OPOP ikut misi dagang Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa ke Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Hal ini dikarenakan produk songkok buatan Ponpes Darul Aitam tersebut sesuai dengan kebutuhan pasar di NTB.

 

Pengurus Ponpes Darul Aitam, Sampang, Habibullah, kepada Jatim Newsroom Diskominfo, Selasa (28/2/2023), mengatakan Ponpes Darul Aitam mengikuti Gubernur Jawa Timur melakukan misi dagang ke NTB setelah melewati tahapan proses seleksi.

 

“UD Al Makki Karangbistah ikut Bu Gubenur Jatim ke NTB setelah melewati beberapa tahapan penyeleksian yang dipilih oleh tim OPOP. Penunjukan ini mengigat usaha songkok atau peci yang kami kembangkan sesuai dengan kebutuhan ormas dan pesantren yang ada di NTB, seperti Nahdatul Waton yang berkembang di sana sangat relevan dengan songkok kami apalagi songkok hitam dengan Logo NW,” jelas Habibullah.

 

Pada misi dagang ini, Habibullah menerangkan, tanggapan masyarakat NTB terhadap produk songkok yang dibawa Ponpes Darul Aitam pun lumayan banyak yang tertarik.

 

“Bahkan bisa dibilang produk songkok hitam berlogo Nahdatul Waton yang saya bawa kurang. Oleh karena itu Harapan besar saya, hal seperti ini harus ditingkatkan mengingat kita dari Madura dan Lombok banyak kemiripan dalam beberapa budaya baik pendidikan ataupun seni batik yang bisa saling bersinergi agar maju bersama-sama,” terangnya.

 

Habibullah menjelaskan, setelah ini targetnya Ia berencana akan membuka cabang produksi di NTB khususnya di Lombok Timur. “Alhamdulilah kita sudah mendapatkan mitra salah satu pesantren yang ada di NTB dan beliau minggu ini rencananya mau ke Madura untuk belajar dan mengembangkan potensi tersebut beliau adalah Ustadz Egi Sugiarto,” ujarnya.

 

Selanjutnya, Habibullah mengatakan, akan terus berkomunikasi dan meningkatkan pelatihan dengan mitra yang ada. “Supaya peci Nasional bisa juga berkembang di NTB sejauh ini orang sana bisa dibilang masih ambil ke Jawa Timur semua,” pungkasnya.(vin/s)

PRODUK UNGGULAN

news
Rp 40.000,00
news
Rp 20.000,00
news
Rp 60.000,00
news
Rp 30.000,00
news
Rp 30.000,00