Batik Kepo Karya Santri Subulus Syafi’in Magetan

Pesantren Subulus Syafi’in Magetan punya produk unggulan batik kekinian untuk kaum milenial yang dikenal dengan sebutan Batik Kepo.

DP
Senin, 11 Okt 2021
Batik Kepo Karya Santri Subulus Syafi’in Magetan
Santri Pesantren Subulus Syafi’in Magetan sedang mengerjakan pembuatan Batik Kepo

MAGETAN – Kepo biasa terkesan dengan konotosi negatif, namun tidak dengan yang satu ini. Kepo disini memiliki singkatan ‘Kreasi Pondok’ karya Pesantren Subulus Syafi’in Magetan.

Ialah Batik Kepo, yang saat ini menjadi karya unggulan pesantren. Produk usaha ini pun belum lama diluncurkan, mengingat awalnya untuk mengisi kejenuhan di tengah pandemi Covid-19.

“Batik kepo ini tercipta di tengah kejenuhan masa pandemi, akibat kegiatan pondok dibatasi serta kegiatan santri juga vakum, almarhum abah kemudian menggagas dan menciptakan batik gabungan berbagai jenis, teknik tulis ciprat dan cap,” kata Azzahra Hafizhahtul Azizah, putri pengagas dan pencipta batik kepo sekaligus pendiri Ponpes Subulus Safi’in desa, almarhum KH. Supriyanto Ubaidillah.

Namun siapa sangka, bermula hanya untuk mengisi kegiatan namun Batik Kepo ini tinggi peminat, khususnya kaum milenial. Disebabkan batik tersebut memiliki corak dan warna yang kekinian.

“Kenapa millenial, karena kita mengikuti trend dan pasar,” papar Azzahra.

Menurutnya, produk yang belum genap berusia satu tahun ini mampu memikat pecinta batik di tanah air dengan nuansa dan corak kekinian yang menonjol. Seperti empat warna pada genre ala Bob Marley.

“Seperti saat menjelang lebaran kemarin ustad dan para santri di ponpes, sibuk menyiapkan ratusan pesanan dari berbagai daerah di Jatim. Bahkan pesanan juga datang dari luar pulau. Dari Sumatra hingga Kalimantan,” ungkapnya.

Harga batik pun bermacam-macam tergantung bahan kain dan tingkat kesulitan coraknya. Harga mulai dari 200 ribu hingga dua jutaan. Pihaknya juga menjelaskan, untuk pemasaran batik kepo ini dipasarkan melalui online maupun offline yakni bisa langsung melihat-lihat di galeri batik yang berada di ponpes.

Menjadi salah satu peserta OPOP Jatim, dirinya pun bertekad untuk terus mempromosikan batik kepo kreasi ustadz dan para santrinya, agar dapar dikenal masyarakat luas.

Tertarik untuk memiliki Batik Kepo ini, sila memesan ke nomer 0852 3203 1851

PRODUK UNGGULAN

news
Rp 40.000,00
news
Rp 20.000,00
news
Rp 60.000,00
news
Rp 30.000,00
news
Rp 30.000,00