Pesantren An-Nur 2 Malang Punya 17 Unit Usaha, Hingga Dapat Julukan Pesantren Wisata

Pesantren An Nur 2 Malang memiliki 17 unit usaha. Pesantren yang dijuluki pesantren wisata ini memiliki prinsip melayani masyarakat.

DP
Kamis, 01 Jul 2021
Pesantren An-Nur 2 Malang Punya 17 Unit Usaha, Hingga Dapat Julukan Pesantren Wisata
Pesantren An Nur 2 Malang, selain memiliki segudang usaha juga dikenal sebagai pesantren wisata

MALANG - Jawa Timur adalah gudangnya pesantren. Hadirnya One Pesantren One Product (OPOP) pun menambah value pesantren di Jatim. Karena saat ini pesantren tidak hanya mendalami ilmu agama saja, namun juga wirausaha. Dari ribuan pesantren Di Jatim yang mandiri secara ekonomi, ialah Pondok Pesantren An Nur 2 Bululawang, Kab.Malang.

Pesantren yang baru saja menjadi tuan rumah acara bimbingan teknis OPOP bersama Diskominfo Jatim ini, memiliki 17 unit usaha dan lokasi wisata. Choiruddin, Penanggung Jawab Pengelola Bisnis pesantren memaparkan bahwa unit usaha di bawah naungan koperasi pondok pesantren (Kopontren) ini, didirikan pada 15 Maret 1998.

Gus Choiruddin yang juga pendiri sekaligus Ketua Kopontren juga menyampaikan, bahwa 17 unit usaha tersebut diantaranya unit simpan pinjam, Tebu Rakyat Indonesia (TRI), SPBU, Swalayan, Bengkel, Travel Haji, Umroh maupun wisata, pusat oleh-oleh, dsb.

“Ada 17 unit usaha yang dikelola pesantren. Selain itu alumni yang memiliki usaha pertanian kami arahkan ke unit usaha TRI. Kami juga membuat unit simpan pinjam. Untuk travel kami sedia bis hingga mobil jenis minibus,” urainya.

Selain itu, Gus Choiruddin juga mengimbuhkan bahwa pesantren ini memiliki ciri khas yakni taman yang akhirnya menjadi landasan pesantren ini mendapat julukan pesantren wisata.

“Kami disebut sebagai pesantren wisata. Sebelum pandemi ada banyak kunjungan studi banding, dari pemerintah daerah hingga pondok pesantren lain. Kami juga membuat taman yang indah. Jadi, wali santri yang sedang sambang putra-putrinya bisa sekaligus menikmati taman,” imbuhnya.

Pesantren yang didirikan pada tahun 1979 tersebut, saat ini diasuh oleh KH Fathul Bahri Badruddin. Menurutnya Pondok Pesantren An-Nur 2 Bululawang Malang memiliki satu prinsip kuat yakni melayani masyarakat.

“Kami memiliki prinsip yakni melayani masyarakat. Apa yang kira-kira dibutuhkan masyarakat, kami usahakan untuk memenuhinya,” ucap Kiai Fathul Bahri.

Dengan adanya OPOP Jatim, menurutnya menjadi landasan berkembangnya pesantren.

“Kami berharap OPOP bisa menjadi jalan dalam berkembangnya semua usaha pesantren,” pungkas pesantren yang memiliki jumlah santri sekitar 8000.

PRODUK UNGGULAN

news
Rp 40.000,00
news
Rp 20.000,00
news
Rp 60.000,00
news
Rp 30.000,00
news
Rp 30.000,00