5 Pesantren Unik yang Hanya Ada di Indonesia

Pesantren dikenal masyarakat kita sejak lama. Ratusan tahun sebelum Indonesia merdeka. Pesantren-pesantren tersebut tersebar di berbagai pelosok. Mulai daerah pesisir, sampai pedalaman.

opopjatim
Senin, 23 Nov 2020
5 Pesantren Unik yang Hanya Ada di Indonesia
5 Pesantren Unik yang Hanya Ada di Indonesia

Pesantren dikenal masyarakat kita sejak lama. Ratusan tahun sebelum Indonesia merdeka. Pesantren-pesantren tersebut tersebar di berbagai pelosok. Mulai daerah pesisir, sampai pedalaman.

Seiring berkembangnya zaman, sejumlah pesantren unik didirikan. Keunikan tersebut ada yang karena bangunannya. Ada juga yang karena santrinya. Berikut pesantren-pesantren yang punya keunikan dan dikenal luas karena keunikannya itu.

  • Pesantren Istighfar, Semarang

Di Semarang berdiri sebuah pesantren yang lain dari yang lain. Namanya Pesantren Istighfar. Secara bahasa istighfar artinya ‘permohonan maaf’. Pesantren ini didirikan oleh Mohammad Kuswanto (Gus Tanto) pada 2005.

Yang unik dari pesantren ini adalah santrinya. Banyak santri yang merupakan preman atau berandal. Mereka tak menginap. Hanya datang ketika ada kebutuhan untuk berkonsultasi. Setiap hari jumlah mereka mencapai 250 orang.

Kalau melihat bangunannya, pesantren ini mirip klenteng. Bangunannya diberi hiasan relief naga. Di dalam musalanya terdapat lampu disko. Sementara di dindingnya terdapat tulisan “Wartel Akhirat 0.42443”. Angka-angka itu adalah jumlah rakaat salat.

  • Pesantren Perut Bumi, Tuban

Pesantren unik yang kedua ada di Tuban. Pesantren yang bernama Syekh Maulana Maghrobi ini dibangun 20 meter di bawah tanah. Tepatnya, di dalam sebuah goa.

Pimpinan pesantren ini adalah KH. Subhan Mubarok. Ia beralasan membangun pesantren di dalam goa karena terinspirasi kitab suci. Menurutnya, ayat suci yang Allah berikan pada para nabi diturunkan di dalam goa.

Ayat-ayat pertama Al-Qur`an (Surah Al-‘Alaq ayat 1-5) memang Allah turunkan di dalam goa. Yakni ketika Nabi Muhammad menyendiri (tahannuts) di dalamnya. Nama goa itu adalah Hira`.

  • Pesantren Metal Tobat Sunan Kalijaga, Cilacap

Peasntren ini mirip dengan Pesantren Istighfar yang ada di Semarang. Para santrinya adalah orang-orang dengan masa lalu yang kelam. Ada yang bekas pencuri, peminum, sampai penjahat.

KH. Soleh Aly Mahbub mendirikan pesantren ini pada tahun 2000. Saat ini jumlah santrinya 500 orang. Sejak didirikan sampai sekarang sudah 22 santri yang berhasil menghafalkan Al-Qur`an.

Di pesantren ini para santri mengaji Al-Qur`an dan fikih. Seperti di pesantren umumnya. Tapi mereka dibebaskan memanjangkan rambut dan bermain musik. Sebagian bahkan ada yang bertato.

  • Pesantren An-Nahdlah, Makassar

Pesantren ini terletak di tengah pemukiman padat penduduk. Lingkungan yang mengelilinginya adalah tempat yang rawan kejahatan. Sebab menjadi sarang pengedar narkoba.

Lokasinya satu kilometer dari jalan besar. Para santri yang mengaji di sana mencapai 800 anak. Pengasuhnya adalah Dr. Firdaus Muhammad. Meski lingkungan sekitar pesantren kurang mendukung, dosen UIN Alaudin ini bangga. Menurutnya, santri-santri pesantren bisa mewarnai masyarakat sekitar.

Pesantren ini didirikan para 1986. Pendirinya bernama AGH Harisah. Salah satu lulusan pesantren ini adalah Ustadz Nur Muhammad.

  • Pesantren Hasyim Asy’ari, Yogyakarta

Umumnya pesantren mengajarkan ilmu-ilmu keislaman. Tapi di pesantren ini, para santri juga mengaji sastra. Pesantren ini didirikan oleh (Alm.) Zainal Arifin Toha. Ia adalah dosen Universitas Negeri Yogyakarta yang juga seorang sastrawan.

Nama lain pesantren ini adalah Lesehan Sastra Kutub. Materi pengajiannya yang utama adalah menulis cerpen, opini, esai, dan puisi.

Kalau pesantren lainnya memiliki kyai, pesantren ini agak berbeda. Pengajarnya adalah para senior. Dan forum yang diadakan lebih mirip diskusi.

PRODUK UNGGULAN

news
Rp 40.000,00
news
Rp 20.000,00
news
Rp 60.000,00
news
Rp 30.000,00
news
Rp 30.000,00